Aktivitas penunjang real estate adalah segala jenis kegiatan yang harus dimiliki oleh masing-masing kawasan. Aktivitas penunjang ini tidak sekuat magnet kota. Aktifitas penunjang ini penting keberadaannya karena mendukung perkembangan suatu kawasan. Tanpa adanya aktivitas penunjang ini, kehidupan di kawasan tesebut akan lumpuh dan tidak akan berfungsi sebagaimana mestinya. Karena keberadaannya yang penting, aktivitas penunjang merupakan faktor yang menentukan nilai suatu object real estate.
Bentuk aktivitas penunjang antara lain aktivitas pelayanan umum seperti perbankan, toko-toko kelontong, rumah sakit, tempat peribadatan, tempat-tempat rekreasi, cafe, club malam, dan fasilitas umum lainnya. Kedekatan dengan berbagai aktivitas penunjang, otomatis juga ikut menentukan tingkat kestrategisan lokasi dari suatu tempat.
Beberapa dari aktivitas penunjang tersebut keberadaannya bahkan sangat diperlukan oleh masyarakat di sekitarnya, bergantung pada sejauh mana kultur dan budaya yang ada disuatu tempat. Keberadaan langgar, masjid dan toko kelontong lebih diperlukan pada daerah urban dibandingkan dengan klub malam atau tempat-tempat hiburan lainnya yang dibutuhkan di kota-kota besar. ketepatan untuk dapat melihat apa saja yang lebih dibutuhkan oleh masyarakat sekitar adalah kunci dari keberhasilan suatu investasi real estate.
Investasi Real Estate
Real Estate | Investasi Real Estate | Strategi Real Estate | Jenis Real Estate | Prinsip Investasi Real Estate
Senin
Aksesibilitas dalam Investasi Real Estate
Kata aksesibilitas sangat terkait dengan kemudahan pencapaian terhadap lokasi dari sebuah object real estate. Aksesibilitas dalam real estate mempunyai arti mudah di akses dengan cara-cara dari tingkat yang temudah sampai yang tersulit. Faktor aksesibiltas ditentukan dengan melihat sejauh mana suatu lokasi dapat diakses, apakah dapat ditempuh dengan berjalan kaki, kendaraan roda dua ataupun kendaraan roda empat. Selain itu, hal lain yang perlu diperhatikan mengenai faktor aksesibilitas adalah agar dapat dilewati oleh kendaraan pengangkut material atau bahan bangunan menuju lokasi object real estate.
Disamping itu, akhir-akhir ini sering didengungkan dikalangan perancang bangunan dan kota mengenai faktor aksesibilitas kota, khususnya terhadap kalangan difabel (penyandang cacat tubuh tertentu). Sebuah ruang publik, tempat berkumpulnya masyarakat kota sudah sepatutnya mempunyai kemudahan akses bagi semua orang, juga bagi kalangan difabel. Pembuatan ramp (tanjakan landai untuk kursi roda) jalur khusus orang buta adalah contoh kemudahan akses tersebut.
Di Jepang, orang buta bahkan dapat berjalan sendiri dari suatu stasiun kereta awal menuju stasiun berikutnya dengan aman sampai di tujuan, karena disepanjang jalan penghubung kedua stasiun itu telah dilengkapi dengan jalur khusus yang mempunyai tekstur (bentuk permukaan material) jalan yang berbeda sehingga dapat dideteksi oleh tongkat orang buta tersebut.
Disamping itu, akhir-akhir ini sering didengungkan dikalangan perancang bangunan dan kota mengenai faktor aksesibilitas kota, khususnya terhadap kalangan difabel (penyandang cacat tubuh tertentu). Sebuah ruang publik, tempat berkumpulnya masyarakat kota sudah sepatutnya mempunyai kemudahan akses bagi semua orang, juga bagi kalangan difabel. Pembuatan ramp (tanjakan landai untuk kursi roda) jalur khusus orang buta adalah contoh kemudahan akses tersebut.
Di Jepang, orang buta bahkan dapat berjalan sendiri dari suatu stasiun kereta awal menuju stasiun berikutnya dengan aman sampai di tujuan, karena disepanjang jalan penghubung kedua stasiun itu telah dilengkapi dengan jalur khusus yang mempunyai tekstur (bentuk permukaan material) jalan yang berbeda sehingga dapat dideteksi oleh tongkat orang buta tersebut.
Minggu
Utilitas Kota dalam Investasi Real Estate
Utilitas kota dalam Investasi Real Estate adalah berbagai macam prasarana pendukung yang terdapat dalam suatu kota, mulai dari jaringan listirk, telepon, jaringan air bersih, pemadam kebakaran, dan jaringan air kotor.
Sebagai syarat yang menentukan prospek dari sebuah lokasi, ketersediaan fasilitas mengenai utilitas kota ini menjadi sebuah keharusan. Semakin lengkap kondisi utilitas kota pada suatu tempat, semakin baik nilai lokasi tersebut.
Hal terpenting yang harus diperhatikan terhadap utilitas kota adalah prinsip dasar dari setiap jenis prasarana. Antara satu dan yang lainnya mempunyai perbedaan prinsip yang mendasar. Jaringan air bersih mempunyai perbedaaan prinsip dengan jaringan air kotor. Air bersih tersebut disalurkan secara top down melalui sumber-sumber air disalurkan melalui jaringan induk menuju jaringan sekunder yang ada di kota untuk kemudian didistribusikan kepada jaringan tersier ( masyarakat ).
Sedangkan jaringan air kotor menggunakan system bottom up. Sumbernya adalah dari jaringan tersier (setiap lokasi masyarakat) yang disalurkan pada riol kota untuk kemudian dialirkan menjadi satu titik sebagai tempat pembuangan akhir yang biasanya terletak pada muara-muara sungai. Karena itu, hal penting yang harus diperhatikan adalah dampak limbah terhadap lingkungan sekitarnya.
Sebuah tempat menjadi sumber pencemaran air limbah seperti pabrik, rumah sakit, dan hotel tentu saja harus dilengkapi dengan wwts (waste water treatment system) atau sistem pengelolaan limbah yang lebih baik dari dibandingkan dengan rumah hunian biasa. Hal ini dimaksudkan untuk meminimalkan dampak yang ditimbulkan terhadap lingkungan yang disebabkan buangan air kotor tersebut.
Apabila suatu lokasi yang tidak mempunyai kelengkapan fasilitas kota yang memadai, tempat tersebut belum tentu tidak baik. Semua bergantung kepada strategy dalam menangani hal tersebut. Misalkan, sebuah tempat dengan pemandangan eksotis akan tetapi mempunyai kendala tidak mempunyai sumber air bersih yang memadai. Hal ini dapat diubah menjadi suatu aset yang berharga apabila disiasati. Misalkan dengan membuat
tandon air air yang dapat menampung sejumlah air bersih dalam jangka waktu tertentu sehingga masalah ketersediaan air di tempat tersebut dapat diatasi. Tentunya harus dicermati jumlah investasi yang digunakan untuk membuat utilitas kota tersebut, menguntungkan atau tidak.
Sebagai syarat yang menentukan prospek dari sebuah lokasi, ketersediaan fasilitas mengenai utilitas kota ini menjadi sebuah keharusan. Semakin lengkap kondisi utilitas kota pada suatu tempat, semakin baik nilai lokasi tersebut.
Hal terpenting yang harus diperhatikan terhadap utilitas kota adalah prinsip dasar dari setiap jenis prasarana. Antara satu dan yang lainnya mempunyai perbedaan prinsip yang mendasar. Jaringan air bersih mempunyai perbedaaan prinsip dengan jaringan air kotor. Air bersih tersebut disalurkan secara top down melalui sumber-sumber air disalurkan melalui jaringan induk menuju jaringan sekunder yang ada di kota untuk kemudian didistribusikan kepada jaringan tersier ( masyarakat ).
Sedangkan jaringan air kotor menggunakan system bottom up. Sumbernya adalah dari jaringan tersier (setiap lokasi masyarakat) yang disalurkan pada riol kota untuk kemudian dialirkan menjadi satu titik sebagai tempat pembuangan akhir yang biasanya terletak pada muara-muara sungai. Karena itu, hal penting yang harus diperhatikan adalah dampak limbah terhadap lingkungan sekitarnya.
Sebuah tempat menjadi sumber pencemaran air limbah seperti pabrik, rumah sakit, dan hotel tentu saja harus dilengkapi dengan wwts (waste water treatment system) atau sistem pengelolaan limbah yang lebih baik dari dibandingkan dengan rumah hunian biasa. Hal ini dimaksudkan untuk meminimalkan dampak yang ditimbulkan terhadap lingkungan yang disebabkan buangan air kotor tersebut.
Apabila suatu lokasi yang tidak mempunyai kelengkapan fasilitas kota yang memadai, tempat tersebut belum tentu tidak baik. Semua bergantung kepada strategy dalam menangani hal tersebut. Misalkan, sebuah tempat dengan pemandangan eksotis akan tetapi mempunyai kendala tidak mempunyai sumber air bersih yang memadai. Hal ini dapat diubah menjadi suatu aset yang berharga apabila disiasati. Misalkan dengan membuat
tandon air air yang dapat menampung sejumlah air bersih dalam jangka waktu tertentu sehingga masalah ketersediaan air di tempat tersebut dapat diatasi. Tentunya harus dicermati jumlah investasi yang digunakan untuk membuat utilitas kota tersebut, menguntungkan atau tidak.
Magnet Kota dalam Investasi Real Estate
Pusat aktivitas kota atau disebut sebagai magnet kota dalam investasi real estate, adalah sebuah tempat yang menjadi tujuan utama seluruh masyarakat yang ada di kota tersebut. Area ini berfungsi sebagai generator pertumbuhan sebuah kota yang akan menunjang kelangsungan hidup dari area-area disekitarnya.
Perbedaan antara kawasan dan kompleks dapat dilihat dari bentuk aktivitas yang ada didalamnya. Kawasan adalah sebuah area yang heterogen ( mempunyai berbagai jenis aktivitas ), mulai dari aktivitas perdagangan atau komersial, aktivitas perkantoran, aktivitas sosial kemasyarakatan, dan aktivitas pendukung lainnya, berbeda dengan kompleks yang hanya merupakan area homogen ( satu jenis aktivitas).
Magnet kota mempunyai suatu nilai lebih dibandingkan dengan area lainnya karena mempunyai ciri-ciri yang berbeda. Ciri-ciri dari suatu tempat disebut sebagai magnet kota adalah :
1. Aktivitas yang didalamnya lebih dari satu jenis.
2. Sering dikunjungi oleh seluruh masyarakat yang ada di suatu kota.
3. Cukup luas untuk menampung sebagian besar populasi masyarakat di kota tersebut.
4. Mempunyai aktivitas penarik yang diadakan secara eventual ( berkala )
seperti pasar malam, pagelaran seni, live concert, dan upacara.
Semakin dekat dengan magnet kota, sebuah lokasi real estate tentu saja akan mempunyai harga yang semakin mahal akan tetapi perlu diingat bahwa jangka waktu penjualan investasi lokasi di pusat kota tersebut juga relatif singkat. Hal inilah yang harus dicermati bila menghendaki return of investment dalam jangka waktu cepat, maka kedekatan dengan magnet kota merupakan sebuah keharusan.
Rabu
Strategi Investasi Real Estate Analisis Tapak
Lokasi merupakan faktor terpenting untuk berinvestasi pada real estate. Location,Location,Location adalah slogan yang selalu didengungkan oleh seorang investor berkelas dalam melakukan investasi di bidang real estate. Dalam memilih sebuah lokasi, diperlukan adanya analisis tapak terlebih dahulu, yaitu semacam riset kecil untuk menentukan apakah sebuah lokasi layak untuk dijadikan sebagai aset investasi atau tidak.
Strategi Real Estate Analisis Tapak ini berfungsi untuk menentukan nilai lokasi yang diamati sehingga dapat diketahui perbandingan nilai dari beberapa lokasi yang ada untuk kemudian dipilih yang terbaik. Penilaian ini kurang lebih sama dengan penilaian terhadap sebuah hotel yang menggunakan tanda bintang. Bintang satu untuk lokasi yang biasa, dan bintang lima untuk lokasi yang luar biasa, tentunya juga dengan harga yang luar biasa. Faktor yang menentukan nilai sebuah lokasi antara lain :
1. Kedekatan dengan pusat/magnet aktivitas kota.
2. Ketersediaan utilitas kota seperti air, listrik, dan telepon.
3. Kemudahan aksesibilitas ( pencapaian).
4. Aktifitas penunjang yang ada di sekitar lokasi, seperti layanan perbankan, rumah sakit,dan
tempat rekreasi.
5. Lingkungan di sekitar lokasi, menyangkut di dalamnya bidang keamanan, kebersihan lingkungan,
dan estetika lingkungan.
Penjelasan tentang kelima faktor diatas pada saat mempertimbangkan suatu lokasi akan kita lihat pada postingan investasi real estate selanjutnya.
Selasa
Investasi Real Estate Strategi Dasar
Pada dasarnya di dalam Investasi Real Estate, nilai dari sebuah objek real estate dapat ditentukan berdasarkan tiga kategori utama. Pengategorian ini merupakan investasi real estate strategi dasar dan selalu digunakan oleh seluruh investor di berbagai belahan dunia. Meskipun dengan penamaan atau istilah yang berbeda beda karena perbedaan bahasa dan linguistik, akan tetapi konteksnya tetap sama. Urutan tersebut diambil dari kata keberuntungan, LUK ( berasal dari bahasa inggris yaitu kata Lucky ). LUK berarti Lokasi, Ukuran, dan Kondisi dari objek real estate tersebut. Dimanapun, meskipun dengan istilah yang berbeda-beda, konteks LUK selalu digunakan oleh investor untuk menentukan nilai sebuah objek Investasi Real Estate.
Rabu
Investasi Real Estate One on One
"Dalam Real Estate, terjadi transaksi langsung antara penjual dan pembeli (one on one)"
Investasi Real Estate tidak seperti investasi di bidang lainnya misalkan saham, aset bisnis dan lain-lain, real estate akan meningkatkan ketajaman skill negosiasi seseorang. Pada saat melakukan transaksi saham misalnya, tidak terjadi pertemuan langsung antara penjual dan pembeli. Pembelian saham atau obligasi, opsi jual dan lain sebagainya, hanya dilakukan antara broker dan perusahaan pengelola. Pemegang saham biasanya tidak turun tangan langsung dalam transaksi tersebut. Dalam investasi real estate,terjadi pertemuan langsung antara penjual dan pembeli. Disinilah kemampuan bernegosiasi sangat diperlukan. Skill negosiasi ini diperlukan untuk mendapatkan penawaran harga yang menarik dan mendapatkan keuntungan dari transaksi tersebut. Inilah sisi lain yang menarik dari investasi real estate karena investasi ini menantang seseorang untuk menjadi seorang pemenang. Kemampuan untuk bernegosiasi mutlak diperlukan oleh seorang investor handal.
Investasi Real Estate tidak seperti investasi di bidang lainnya misalkan saham, aset bisnis dan lain-lain, real estate akan meningkatkan ketajaman skill negosiasi seseorang. Pada saat melakukan transaksi saham misalnya, tidak terjadi pertemuan langsung antara penjual dan pembeli. Pembelian saham atau obligasi, opsi jual dan lain sebagainya, hanya dilakukan antara broker dan perusahaan pengelola. Pemegang saham biasanya tidak turun tangan langsung dalam transaksi tersebut. Dalam investasi real estate,terjadi pertemuan langsung antara penjual dan pembeli. Disinilah kemampuan bernegosiasi sangat diperlukan. Skill negosiasi ini diperlukan untuk mendapatkan penawaran harga yang menarik dan mendapatkan keuntungan dari transaksi tersebut. Inilah sisi lain yang menarik dari investasi real estate karena investasi ini menantang seseorang untuk menjadi seorang pemenang. Kemampuan untuk bernegosiasi mutlak diperlukan oleh seorang investor handal.
Langganan:
Postingan (Atom)